Obat herbal untuk Mengobati Penyakit Stroke Paling Ampuh

Obat herbal untuk penyakit stroke ampuh
Tanaman Obat herbal untuk Mengobati Penyakit Stroke Paling Ampuh. Banyak sekali penderita penyakit stroke di beberapa Negara berkembang termasuk Negara Indonesia, hal ini disebabkan karena faktor pengaruh urbanisasi, perubahan gaya hidup serta bertambahnya umur harapan hidup menjadi faktor pemicu banyaknya penderita stroke di negara berkembang.

Penyakit stroke ini termasuk jenis penyakit yang berbahaya sekali karena dapat berdampak kepada kematian. Sebelum hal yang tidak di inginkan itu terjadi, pencegahan terjadinya penyakit stroke merupakan langkah yang terbaik.

Apa Sih Penyakit Stroke Itu ?

Penyakit stroke atau penyakit serebavaskuler ialah jenis penyakit karena ada gangguan fungsi otak atau kematian jaringan otak yang terjadi akibat aliran darah ke otak mengalami gangguan karena berkurang, sehingga nutrisi dan juga oksigen yang dibutuhkan oleh otak tidak terpenuhi dengan baik.

Penyebab Penyakit Stroke

Faktor utama penyebab penyakit stroke ini yaitu :
  1. Adanya penyumbatan di pembuluh darah
  2. Adanya pembuluh darah yang pecah
Faktor lain penyebab penyakit stroke antara lain :
  1. Sering mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi, seperti junk food dan makanan cepat saji
  2. Darah tinggi
  3. Malasnya berolahraga serta bergerak
  4. Terlalu banyaknya mengkonsumsi alkohol, merokok, nikotin, obat terlarang, serta zat adiktif
  5. Kurang beristirahat
  6. Sering stress

Gejala Penyakit Stroke

Penyakit stroke memiliki gejala yang sangat parah yang ditandai pada penderitanya yaitu ada kelumpuhan pada organ tubuh. Namun gejala stroke lain datang secara mendadak dan bertahap seperti :
  1. Timbul rasa tegang pada kepala
  2. Adanya pembengkakan pada tangan
  3. Melemahnya otot organ tubuh
  4. Mendadak mati rasa
  5. Menjadi mendadak kebingungan
  6. Penglihatan mendadak mempunyai masalah
  7. Mengalami kesulitan berjalan
  8. Kehilangan keseimbangan tubuh
  9. Mengalami pusing berat tanpa sebab yang jelas
Apabila Anda atau kerabat terdekat Anda mengalami gejala stroke seperti diatas, segera periksakan ke dokter atau ke rumah sakit.

Cara Mengobati Penyakit Stoke

Jika pertolongan secara medis sebagai langkah awal dalam mengatasi penyakit stroke maka pengobatan stroke secara herbal dapat menjadi solusi pengobatan stroke jangka panjang, sehingga kondisi pasien akan berangsur-angsur dapat kembali normal seperti sedia kala. Tidak ada obat stroke yang bisa diklaim dapat memberikan kesembuhan dalam waktu singkat. Jadi pengobatan stroke tetap membutuhkan penanganan secara rutin. Oleh karena itu pengobatan secara alami merupakan pilhan tepat dalam mengatasi penyakit stroke. Selain melakukan pengobatan secara rutin harus disertai dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti menjaga pola makan seimbang dan melakukan olahraga ringan, sehingga penderita stroke secara berangsur-angsur akan pulih seperti sedia kala.

Tanaman Obat herbal untuk Mengobati Penyakit Stroke Paling Ampuh

Untuk membantu mengobati dan mengatasi stroke. Kami memiliki rekomendasi tanaman obat tradisional untuk mengatasi stroke secara alami tanpa efek samping.

1. Scutellaria baicalensis

Scutellaria baicalensis

Tanaman obat stroke pertama yang dapat Anda manfaatkan sebagai obat stroke herbal ialah scutellaria baicalensis. Ya mungkin tanaman ini terdengar asing di telinga orang Indonesia. Scutellaria baicalensis merupakan tanaman obat tradisional yang banyak digunakan di China yang dikenal sebagai huangqin.

Manfaatnya ialah untuk paru-paru, jantung, lambung, kandung empedu dan usus, mengobati alergi, peradangan, arteriosklerosis, infeksi kulit dan kolesterol tinggi. Akar dari tanaman obat ini berisi empat flavonoid ampuh seperti baicalin, norwogonoside, oroxyloside dan wogonoside.

Sebuah studi oleh W. Tang dan rekan diterbitkan dalam 2004 isu “Phytomedicine” menemukan bahwa tindakan inflamasi dan antioksidan flavonoid kopiah dapat berikatan dengan reseptor yang menghalangi proses neurodegenerative setelah stroke. Studi ini menunjukkan khasiat ekstrak kopiah dalam mencegah kerusakan otak yang berhubungan dengan stroke dan membantu pemulihan stroke.

2. Ginseng

Ginseng

Ginseng adalah tanaman herbal yang paling banyak dikenal di Cina, Rusia, Korea dan Jepang. Beberapa praktisi pengobatan tradisional menggunakan akar dari ginseng ini untuk membantu merangsang pertahanan tubuh sendiri terhadap penyakit dan stres, melindungi terhadap neurodegeneration, meningkatkan sirkulasi, melebarkan pembuluh darah, meningkatkan memori, dan mengurangi kecemasan dan depresi.

Bahan aktif meliputi sekelompok sekitar 30 glikosida steroid dan saponin triterpen dikenal sebagai ginsenosides. Ginseng melindungi terhadap stroke pada dua cara utama yaitu meningkatkan suplai darah dan selindungi sel dari sekarat.

3. Leonurus cardiaca

Leonurus cardiaca

Tanaman obat selanjutnya ialah leonurus cardiaca. Leonurus cardiaca adalah tanaman obat herbal dari China yang juga dapat dijadikan sebagai obat stroke tradisional. Bahan aktif termasuk stachydrine, quercetin, kaempferol, leonurine dan apigenin, yang semuanya antioksidan potensial.

Sebuah studi oleh KP Loh dan rekan diterbitkan dalam edisi September 2009 dari “Journal of Ethnopharmacology” diuji ekstrak pada hewan dengan kerusakan yang disebabkan stroke. Studi ini menemukan bahwa ekstrak tanaman herbal ini mampu mengurangi daerah yang terkena stroke, meningkatkan kerusakan saraf yang disebabkan oleh stroke dan memiliki efek perlindungan pada sel-sel otak.

4. Astragalus

Astragalus

Tanaman obat stroke selanjutnya ialah astragalus. Astragalus adalah jenis tanaman tahunan asli Asia. Dikenal sebagai adaptogen, yang mampu melindungi tubuh terhadap respon hormonal merusak stres dengan mendukung fungsi adrenal, antara lain.

Akar tanaman astragalus telah digunakan dalam Pengobatan Tradisional Cina selama ribuan tahun. Astragalus mengandung antioksidan dan menunjukkan sifat anti-inflamasi dan antibakteri.

Atribut ini berkontribusi pada ramuan efektivitas bila digunakan untuk melindungi hati, mencegah pilek, infeksi saluran pernapasan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini juga telah digunakan untuk mengobati berbagai kondisi lain termasuk alergi, fibromyalgia, anemia, sindrom kelelahan kronis (CFS), penyakit ginjal, diabetes, dan tekanan darah tinggi.

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengkonsumsi ekstrak astragalus setelah stroke dapat membantu memperkuat dinding arteri dan melestarikan fungsi saraf sekali kembali darah ke bagian-bagian tertentu dari otak. Ini juga dapat membantu untuk mengatur fungsi jantung. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh efek antioksidan dari ramuan penting ini.

5. Calamus

Calamus

Calamus root terkenal di seluruh Asia untuk sifat obat. Calamus Root, atau Sweetflag, telah digunakan sebagai tonik otak dan meningkatkan memori, serta, masalah pernapasan, histeria, kejang, koma, dan epilepsi selama lebih dari dua ribu tahun.

Calamus Akar dapat membantu mencegah pembentukan radikal bebas oksigen dan kerusakan jaringan otak. Hal ini paling efektif dalam beberapa hari pertama setelah cedera kepala atau stroke dan bahkan lebih efektif bila diambil sebelum sirkulasi dipulihkan. Calamus adalah herbal yang efektif untuk merangsang fungsi otak dan jaringan otak.

6. Jahe

Jahe

Tanaman obat stroke selanjutnya ialah jahe. Cina dan India telah menggunakan jahe untuk mengobati penyakit selama lebih dari 4.700 tahun dan itu adalah komoditas berharga selama perdagangan Kekaisaran Romawi sekitar kedatangan Kristus karena sifat obat.

Anda juga dapat menggunakan jahe untuk mencegah dan menyembuhkan stroke. Ini membantu dalam mengurangi kolesterol dan meningkatkan sirkulasi darah. Ini berfungsi sebagai tonik dan memberikan kekuatan untuk jantung dan ini meningkatkan kesehatan pasien stroke.

Baca : Khasiat dan Manfaat Jahe Merah bagi Kesehatan

7. Kunyit

Kunyit
Sebuah senyawa yang ditemukan dalam kunyit, bahan pokok di kari, telah ditemukan untuk membantu melindungi dan meregenerasi sel-sel otak setelah stroke.

Para ilmuwan menciptakan sebuah molekul baru dari kurkumin, senyawa kimia penting dalam rempah-rempah, dan digunakan dalam percobaan laboratorium, meskipun belum diuji pada manusia. Mereka menemukan itu bisa memperbaiki kerusakan pada tingkat molekul dan terkait dengan kelangsungan hidup neuron sel-sel otak.

Kunyit terbukti memiliki saraf properti-melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan membantu memperbaikiya. Berbagai komponen dari kunyit telah menunjukkan efek positif terhadap kerusakan yang disebabkan oleh stroke iskemik.

8. Bawang putih

Bawang putih

Siapa yang tidak kenal dengan bawang putih. Bawang putih adalah bahan masakan yang memiliki ciri khas bau menyengat. Sebuah studi baru-baru ini diterbitkan menunjukkan bahwa asupan bawang putih memprediksi aliran darah pada individu yang telah mengalami stroke iskemik.

Penelitian telah menunjukkan bahwa bawang putih memiliki segudang manfaat kardiovaskular. Secara khusus, mengurangi kadar kolesterol dan membantu mengurangi pembekuan darah. Studi dengan baik diteliti menunjukkan bahwa mengambil bawang putih (mentah atau sebagai kapsul minyak lainlain) secara dramatis mengurangi kelengketan platelet memungkinkan meningkatkan fungsi peredaran darah.

Baca :  Khasiat kandungan dan manfaat bawang putih

9. Ginkgo biloba

Ginkgo biloba

Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Stroke dan Penyakit serebrovaskular menegaskan bahwa ekstrak dari salah satu tanaman tertua yang ada saat ini yang dikenal sebagai Gingko biloba, melindungi terhadap defisit neurologis terkait stroke pada subyek manusia. Para penulis penelitian menyimpulkan, “Data kami menunjukkan bahwa G biloba mungkin memiliki efek protektif pada stroke iskemik.

10. Hawthorn

Hawthorn

Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa Hawthorn memiliki sifat antioksidan yang membantu memperlambat perkembangan arteriosklerosis dan melindungi terhadap pembentukan plak, yang mengarah ke penyumbatan pembuluh darah di otak penyebab stroke ringan.

Anti-oksidan dapat membantu melebarkan arteri koroner serta meningkatkan sirkulasi darah ke jantung. Penelitian telah menjelaskan bahwa tanaman hawthorn terdiri dari beberapa kualitas antioksidan yang berguna untuk membantu melindungi terhadap perkembangan plak, sehingga dapat Anda jadikan sebagai salah satu rekomendasi obat stroke tradisional.
Baca juga:
  1. Gejala stroke dan pencegahannya
  2. Penyebab penyakit stroke dan penyembuhannya
  3. Cara mencegah stroke dengan zaitun


Tidak ada komentar

Posting Komentar